Market penetration adalah salah satu hal yang penting untuk dilakukan saat kamu sudah mulai berbisnis. Jika saat menyiapkan bisnis banyak hal yang harus kamu lakukan, untuk mempertahankan dan mengembangkannya lebih banyak lagi yang harus dilakukan. Oleh karena itu, mari kita cari tahu mengapa market penetration adalah hal yang harus kamu ketahui.
Semakin banyak orang yang mulai berbisnis online belakangan hal ini. Hal itu tidak lepas dari maraknya orang yang melakukan jual belakangan ini. Apalagi keadaan pandemi beberapa tahun belakangan yang membatasi mobilitas membuat belanja online menjadi salah satu alternatif. Belanja online menjadi solusi baik untuk menghindari penyebaran virus.
Baca Juga: 4 Contoh Usaha Mikro dan Cara Tingkatkan Perkembangannya
Apalagi kemajuan teknologi juga membuat belanja online menjadi semakin jauh lebih mudah dari sebelumnya. Kamu bisa mengakses aplikasi atau situs baik dari laptop maupun telepon genggam yang dimiliki. Apalagi interface yang digunakan juga mudah. Belum lagi barang yang tersedia sangat banyak. Mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga barang elektronik.
Kamu tinggal menunggu barang kamu sampai melalui kurir. Pemandangan kurir yang berlalu lalang di jalan juga sudah menjadi pandangan yang familiar. Belanja online juga bisa menjangkau daerah yang jauh. Dengan membayar ongkir yang dibutuhkan, kamu bisa membeli barang yang dijual meski berbeda pulau.
Hal itu juga yang membuat banyak yang berjualan online. Salah satu faktor utama adalah biaya. Kamu tidak perlu menyewa toko fisik untuk berjualan di toko online. Hal terpenting adalah kamu mempunyai akun jika di ecommerce, atau mempunyai akun media sosial jika kamu ingin berjualan di media sosial.
Bahkan, jika modal kamu tidak cukup banyak, kamu dapat menjadi reseller atau dropshipper. Kamu hanya menjual barang dari orang lain jika menjadi reseller jika kamu tidak memiliki cukup banyak modal untuk membangun merek sendiri. Sedangkan pada dropshipper, kamu benar-benar cukup menjual dan tidak perlu menyimpan barang yang dijual. Toko di mana kamu dropshipper yang menyimpan dan akan mengirim barang tersebut ke lokasi pembeli.
Tapi menjalankan bisnis tetap tidak mudah, meskipun online. Banyak variabel yang harus dipikirkan, apalagi pesaing dalam bisnis sangatlah banyak. Seperti contoh ketika kamu melihat suatu barang di e-commerce, kamu dapat menemukan toko yang menjual barang yang sama dengan harga yang sangat bersaing. Hal itu pastinya membuat kamu bingung.
Jadi penting bagi kamu untuk memikirkan tidak hanya bagaimana mengembangkan bisnis, namun terlebih dahulu bagaimana untuk bertahan. Banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mengembangkan bisnis, salah satunya adalah memprediksi bagaimana bisnis atau produk kamu akan berkembang dalam suatu pasar yang kamu pilih.
Market Penetration
Melihat market penetration adalah satu cara yang bisa kamu gunakan. Dengan mengetahui market penetration, kamu sendiri dapat mengetahui kapasitas bisnis kamu dalam memasuki pasar tersebut. Dengan begitu, kamu bisa menyiapkan strategi yang harus kamu lakukan untuk mendongkrak angka tersebut.
Angka penetrasi pasar didapat dari berapa orang dari total jumlah pasar yang akan menggunakan produk kamu. Misalnya di sebuah pasar ada 1000 orang, kamu memperkirakan akan menjual kurang lebih 100 produk. Hal tersebut berarti pada produk tersebut, persentase market penetration adalah 10%. Jadi kesimpulannya, kurang lebih dari pasar tersebut, kamu sudah mendapat cukup perhatian.
Tonton Juga: #SellerStory Wallts : Strategi Jualan Produk Dompet Di Era Pandemi
Dengan mengetahui market penetration secara berkala, kamu bisa melihat perkembangan kamu di pasar tersebut. Jika ternyata menurun atau stagnan, mungkin kamu bisa melakukan pendekatan baru dan berbeda sehingga kamu bisa mengambil perhatian pelanggan di pasar tersebut. Berikut ini adalah beberapa strategi market penetration yang bisa kamu gunakan.
Mengatur Harga
Mengatur harga adalah salah satu hal yang sering dilakukan untuk meningkatkan market penetration. Alasan kenapa mengatur harga untuk market penetration adalah karena biasanya harga yang menjadi kenapa kompetitor lebih laku. Meski dalam kasusnya tak selamanya begitu, hal itu kerap terjadi.
Oleh karena itu, mengatur harga menjadi lebih rendah bisa jadi solusi. Tentunya dilakukan setelah mengamati bagaimana harga kompetitor dan serendah apa harga bisa diturunkan namun tetap meraih keuntungan. Tapi hal ini sebaiknya tidak sering dilakukan, karena jika harga produk terus berubah tentu konsumen akan merasa hal tersebut aneh.
Meningkatkan Kualitas
Tentu selain harga, kualitas barang juga menjadi salah satu alasan mengapa seseorang membeli produk tertentu. Percuma jika kamu menurunkan harga barang kalau ternyata kualitas produk kamu adalah alasan mengapa kamu belum bisa mengalahkan persentase kompetitor dalam pasar tersebut.
Dengan mengetahui persentase tersebut, kamu bisa menganalisa produk kompetitor. Kamu bisa melihat apakah perlu ada peningkatan kualitas agar produk kamu jadi lebih diminati dibanding produk lain. Kamu perlu terus melakukan evaluasi produk maupun layanan secara berkala agar kamu bisa semakin berkembang.
Baca Juga: Penentuan Harga Jual Produk atau Layanan, Ini Caranya
Memperbanyak Kanal
Bisa jadi salah satu alasan kamu tidak lebih besar dari kompetitor di pasar tersebut adalah kanal. Maksudnya adalah kanal yang kamu gunakan tidak cukup banyak sehingga jangkauan pasar yang kamu raih tidak sebesar kompetitor. Apalagi di zaman seperti sekarang, kanal yang dapat kamu gunakan sudah banyak sekali jumlahnya.
Terlebih jika kamu tidak menggunakan kanal digital marketing. Bisa jadi kamu akan ketinggalan dibanding pesaing-pesaing bisnis. Kamu juga perlu memperhatikan kanal apa yang digunakan oleh kompetitor, dengan begitu kamu bisa melewati atau paling tidak menyamai mereka dalam market penetration.
Memperbanyak Promosi
Justru kualitas dan produk kamu sudah tepat namun orang kurang mengenal produk kamu. Hal tersebut bisa saja terjadi. Itu adalah alasan mengapa awareness mengenai suatu merek atau produk penting. Percuma bagus dengan harga murah jika orang tidak mengetahui adanya barang tersebut di pasar. Itu adalah salah satu alasan mengapa pentingnya melakukan promosi untuk sebuah produk.
Tengok saja merek besar, produk mereka jauh lebih laku karena produk mereka sudah dikenal oleh orang yang lebih banyak. Promosi yang mereka lakukan tentunya juga tak kalah masif. Apalagi sekarang media promosi bukan hanya konvensional saja. Kamu bisa melakukan promosi hampir di semua media digital.
Kamu dapat melakukan promosi di media sosial melalui akun atau ads, kamu juga dapat melakukan promosi di dalam game dan lain-lain. Apalagi media sosial adalah sebuah platform gratis, kamu dapat menjangkau lebih banyak orang tanpa biaya. Dengan promosi yang tepat pada platform yang sesuai, bukan tidak mungkin kamu dapat meningkatkan persentase market penetration kamu.
Demikian penjelasan singkat kenapa market penetration adalah salah satu hal penting untuk diketahui serta beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkannya. Dengan meningkatkannya, secara perlahan berarti kamu bisa memasuki pasar yang kamu targetkan. Salah satu yang bisa kamu lakukan agar pelanggan tertarik adalah dengan memberikan pelayanan yang maksimal.
Dengan SmartSeller, kamu bisa memberikan pelayanan maksimal. Fitur seperti order management dan shipping management memastikan pesanan pelanggan dapat tercatat serta terkirim dengan baik. Tunggu apalagi, buktikan aja dengan SmartSeller!