Tidak sedikit orang yang punya anggapan bahwa cara memulai bisnis online itu ribet untuk dilakukan. Padahal, kalau kamu punya smartphone, kamu pun bisa mengikuti jejak sukses para pebisnis online yang awalnya mungkin hanya kecil-kecilan saja tapi bisa berkembang dengan pesat.
Membahas soal bisnis online sendiri, jenis bisnis ini memiliki keuntungan sendiri karena bisa dilakukan di mana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja. Kamu hanya butuh device dan koneksi Internet untuk mengelolanya. Semua kalangan juga bisa melakukan bisnis online tanpa terbatasi oleh umur.
Apakah kamu juga ingin memulai untuk membuka bisnis onlinemu sendiri, tapi masih ragu bagaimana cara memulai bisnis online dari nol?
Tenang aja, dalam artikel kali ini, kami sudah merangkum cara memulai bisnis online yang mudah dilakukan oleh siapa saja, termasuk kamu yang ingin membuka bisnis online sendiri! Yuk, baca sampai habis!
Cocok buat Pemula, Berikut adalah Beberapa Cara Memulai Bisnis Online
Salah satu kunci keberhasilan dari pebisnis online yang bisnisnya dapat berkembang dan berjalan lancar adalah melalui perencanaan yang matang sebelum mengeksekusinya.
Meskipun bisnis online bisa dibilang mudah untuk dimulai, tapi kamu tetap perlu melakukan penyusunan strategi agar usaha online yang akan kamu jalankan bisa tereksekusi dengan lancar.
Kamu mungkin bisa mengikuti cara memulai bisnis online yang sudah kami rangkum di bawah ini. Oleh karena itu, yuk simak!
-
Menentukan Produk yang Akan Dijual
Langkah pertama dalam cara memulai bisnis online, tentu saja kamu perlu terlebih dahulu memilih produk apa yang akan dijual. Cara memulai bisnis online harus kamu lakukan agar nantinya mempermudah penentuan langkah bisnismu selanjutnya.
Akan tetapi, kendala yang mungkin sering dialami oleh orang yang ingin terjun ke dunia bisnis kebingungan dalam penentuan jenis produk yang dijual. Pasalnya, saat ini sudah banyak orang yang menjadi pebisnis dengan produk yang bermacam-macam. Hal ini mungkin menjadi momok tersendiri bahwa akan ada banyak persaingan yang akan dihadapi.
Persaingan dalam bisnis tersebut tentu wajar terjadi lho. Kamu tidak perlu takut untuk menghadapi persaingan, asalkan kamu punya ciri khas atau keunikan sendiri dari produk yang akan kamu jual.
Untuk menentukan produk, kamu bisa mulai dari jenis produk apa yang kini punya banyak demand pasar dan belum ada banyak bisnis yang menyediakan solusinya. Selain itu, kamu juga bisa memilih jenis produk yang kamu minati, seperti dari hobi, kemudian mengembangkannya jadi bisnis online.
Tonton juga: #SellerStory Haromain Dates : Dari Guru Ngaji Hingga Omset Ratusan Juta Per Hari
-
Melakukan Riset Pasar dan Kompetitor
Cara memulai bisnis online yang bisa selanjutnya kamu lakukan guna mengantisipasi persaingan bisnis adalah dengan riset pasar. Riset pasar dapat membantumu memahami kebutuhan pasar dan animo masyarakat terkait produk yang kamu pilih tersebut.
Seperti apa saja masalah yang terjadi di pasar dan bagaimana produkmu nantinya menjadi solusi atas permasalahan tersebut. Kamu bisa memulai dengan menjawab pertanyaan tersebut.
Selain itu, cobalah untuk melakukan riset kompetitor yang punya produk serupa dengan bisnismu. Kamu bisa melihat dari segi harga, jenis atau varian dalam produk lain yang dijual, layanan yang diberikan, hingga cara pemasaran yang dilakukan. Hal ini tentu akan membantumu lebih dalam mengembangkan bisnis online yang akan dijalani.
-
Menentukan Target Pasar
Riset pasar dan kompetitor selanjutnya diikuti dengan menentukan pasar mana yang diproyeksikan menjadi pelanggan.
Menentukan target pasar dalam cara memulai bisnis online itu tidak kalah pentingnya. Pasalnya, kalau kamu tahu seperti apa karakteristik dari pelanggan yang kamu targetkan, kamu juga lebih mudah dalam menentukan strategi penjualan dan pemasaran nantinya. Misalnya, seperti apa materi promosional, cara pelayanan, gaya bahasa, hingga jenis promo yang cocok.
Dalam menentukan target pasar, kamu bisa mengkategorikannya berdasarkan demografi. Adapun kategori dalam demografi yang umumnya ada adalah umur, jenis kelamin, pekerjaan, dan pendapatan.
Selain demografi, kamu bisa lebih lanjut menentukan kategori target pasar dari psikografisnya, seperti hobi atau minat, status sosial, hingga gaya hidup.
Baca Juga: Target Market adalah Hal yang Wajib Diketahui Pebisnis
-
Melakukan a/b Testing
Sebelum mengeksekusi penjualan secara resmi, tentu kamu bisa melakukan percobaan kecil-kecilan dari bisnis yang akan kamu jalankan.
Misalnya, kamu bisa menjual produkmu ke kerabat terdekat terlebih dahulu untuk mengetahui feedback atau saran terkait produk dan bisnismu. Cara memulai bisnis online ini mampu menyempurnakan strategi bisnis yang kamu buat lho.
Selain itu, kamu bisa lebih tahu kekurangan dari produk dari percobaan penjualan ini. Hal-hal apa saja yang bisa ditingkatkan secara kualitas, harga, atau hal lainnya, kamu bisa menemukan jawaban tersebut melalui cara memulai bisnis online ini.
-
Menentukan Platform untuk Berjualan
Nah, kalau kamu sudah merasa siap untuk melakukan penjualan, kamu bisa mulai mencari tahu platform atau situs online mana yang cocok untuk bisnismu. Saat ini, di Indonesia sendiri sudah banyak platform jual beli yang bisa kamu gunakan, seperti e-commerce atau marketplace.
Kamu juga bisa memanfaatkan media sosial untuk berjualan online lho. Media sosial mainstream masa kini seperti Instagram dan TikTok punya fitur yang memungkinkanmu untuk berjualan. Selain itu, terdapat pilihan lainnya yang lebih eksklusif yaitu melalui situs web khusus untuk bisnis online-mu.
Banyaknya opsi yang bisa kamu pilih tersebut membuat anggapan bahwa cara memulai bisnis online itu mudah dilakukan oleh siapa saja.
Baca Juga: Ini Cara Live di TikTok Shop, Syarat, dan Tipsnya!
-
Memanfaatkan Fitur pada Platform Jualan
Agar cara memulai bisnis online dapat berjalan maksimal, pelajari juga seperti apa fitur-fitur yang terdapat di dalam platform yang kamu gunakan untuk jualan.
Masing-masing platform seperti e-Commerce punya fitur dan kegunaan yang bisa memaksimalkan penjualan. Sebagai contoh, fitur ads atau promosi berbayar yang umumnya ada dalam e-Commerce yang mampu membantu meningkatkan brand awareness bisnis terhadap pengguna di dalamnya.
Selain itu, terkadang ada juga fitur yang mampu mempercantik tampilan toko onlinemu pada e-Commerce tersebut lho. Kamu bisa memanfaatkannya lebih jauh untuk menarik minat pelanggan.
-
Mengelolanya dengan Baik
Agar cara memulai bisnis online yang sudah kamu lakukan di atas mampu berjalan dengan baik, tentu jangan lupa untuk mengelola bisnis onlinemu secara teratur.
Meskipun menjalankan bisnis online bisa dibilang mudah, jangan anggap sepele soal pengelolaannya. Hal ini karena akan berdampak besar terhadap kepuasan pelanggan dan keberlangsungan bisnismu.
Itulah cara memulai bisnis online yang bisa kamu ikuti. Nah, mulai dari urusan pengiriman barang, komplain atau keluhan pelanggan, hingga pelanggan yang bertanya, jangan lupa untuk memperhatikan bagaimana cara pengelolaannya.
SmartSeller punya fitur inventory management yang bisa membantu atur stok barang secara terpusat. Jadi, kalau kamu jualan di beberapa e-Commerce, kamu tidak perlu repot-repot mengubah atau mengeditnya satu per satu. Pakai aja SmartSeller untuk pengelolaan bisnis yang lebih mudah dan efektif ! Yuk, download aplikasi SmartSeller sekarang!