Pernah berpikir bahwa tujuan berwirausaha adalah menghasilkan keuntungan semata? Berpikir bahwa usaha hanya untuk mendapatkan investor dan terus melebarkan sayap untuk menambah pendapatan?
Kenyataannya, berwirausaha lebih dari sekadar mencari keuntungan. Kamu harus ingat bahwa keuntungan bersifat sementara dan bisa habis dalam sekejap. Di masa-masa sulit, keuntungan sulit didapat. Keuntungan adalah output, bukan tujuan.
Mencari keuntungan sebagai tujuan utama berwirausaha bagaikan membangun rumah dari kartu atau membangun di atas pasir, yang akhirnya akan runtuh. Keuntungan terlalu bersifat sementara untuk memandu usaha kamu.
Jika kamu sudah mulai membangun usaha tetapi masih bertanya-tanya untuk apa kamu menginvestasikan waktu dan tenaga untuk memulai usaha tersebut, berikut adalah beberapa tujuan berwirausaha yang bisa kamu jadikan prinsip usaha kamu.
1. Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi
Dengan menciptakan produk dan layanan baru, kamu membuat lapangan kerja baru, yang pada akhirnya menghasilkan percepatan pembangunan ekonomi negara Indonesia.
Suatu usaha secara tidak langsung menciptakan talenta-talenta yang sebelumnya tidak terampil menjadi yang terampil. Peningkatan total lapangan kerja suatu negara sangat tergantung pada munculnya kewirausahaan sehingga peran pengusaha dalam menciptakan lapangan kerja baru sangat besar.
Dengan membawa inovasi ke setiap aspek bisnis, berwirausaha juga memberi tujuan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya manusia yang ada dengan cara yang paling efektif.
Pengusaha mengembangkan pasar baru dengan memperkenalkan produk, layanan, dan teknologi baru yang lebih baik. Secara tidak sadar, kamu sebagai pengusaha membantu menghasilkan kekayaan baru dan menambah lebih banyak pendapatan nasional.
2. Kebebasan dan Fleksibilitas
Tidak semua orang bisa cocok dengan kakunya budaya dan lingkungan perusahaan. Nah, pengusaha sering mencari untuk membebaskan diri dari hal ini untuk menemukan keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik atau bekerja pada waktu dan cara yang mungkin tidak konvensional.
Seorang pengusaha merupakan orang yang mau menjadi bos atau pemimpin bagi diri sendiri, mempunyai tujuan sendiri, melakukan hal atas kemajuan sendiri, dan menjalankan usaha sesuai keinginan sendiri.
Kamu bisa saja menyadari bahwa keberhasilan atau kegagalan bisnis ada padadiri kamu, tetapi kamu tidak memandang tanggung jawab ini sebagai beban. Sebaliknya, hal ini adalah penanda kebebasan kamu.
3. Tujuan Berwirausaha untuk Mendorong Inovasi
Melalui praktik penelitian dan pengembangan yang tepat, tujuan berwirausaha kamu bisa membawa inovasi baru yang membuka pintu usaha, pasar, produk, dan teknologi baru. Kamu memiliki peran dalam memecahkan masalah yang belum dipecahkan oleh produk dan teknologi yang ada.
Jadi, dengan menghasilkan produk dan layanan baru atau membawa inovasi pada produk dan layanan yang telah ada, usaha kamu juga berpotensi untuk meningkatkan kehidupan masyarakat.
Baca juga: 7 Manfaat Menjadi Wirausaha Beserta Tips Memulainya
4. Menciptakan Perubahan Sosial
Pengusaha berkemungkinan untuk mengubah tradisi atau budaya dan mengurangi ketergantungan masyarakat pada metode, sistem, dan teknologi yang sudah lama dan tidak efektif.
Pada dasarnya pengusaha adalah pelopor dalam menghadirkan teknologi atau sistem baru yang pada akhirnya membawa perubahan bagi masyarakat. Perubahan ini bisa terkait dengan gaya hidup, pemikiran, dan moral yang lebih baik, serta pendapatan ekonomi yang lebih tinggi.
Ketiga pengusaha ini telah membuat salah satu tujuan berwirausaha mereka untuk melakukan sesuatu yang baik di dunia:
- Jimmy Wales ikut mendirikan Wikipedia, menciptakan ensiklopedia online terbesar di dunia dan sumber informasi bagi jutaan orang.
- Pendiri Microsoft Bill Gates bersama dengan mantan istrinya Melinda, telah menyumbangkan lebih dari $45 miliar untuk kegiatan amal.
- Chuck Feeney, yang ikut mendirikan Duty Free Shoppers Group , menjalankan misinya untuk memberikan kekayaannya, menyumbangkan $8 miliar untuk amal
5. Tujuan Berwirausaha untuk Membuat Warisan
Warisan tidak sekadar harta semata. Kamu mungkin ingin mewariskan sumber pendapatan bagi ahli waris kamu, tetapi kamu juga bisa menciptakan sesuatu yang bertahan lebih lama dari kamu sebagai warisan.
Kamu bisa mengembangkan merek yang memiliki umur lebih panjang dari kamu dan menjadi sebuah institusi. Kamu ingin membuat kesan abadi di dunia dan meninggalkan inovasi yang meningkatkan kehidupan masyarakat dengan cara yang nyata.
6. Mendorong Penelitian dan Pengembangan Industri
Tujuan berwirausaha selain menghasilkan ide bisnis baru dan pemikiran yang out of the box, juga mendorong penelitian dan penembangan industri.
Inovasi dan industri dikembangkan melalui aksi nyata para pengusaha tak terkecuali kamu. Para pengusaha saling memotivasi, berbagi ide dan inspirasi, serta berbagi perencanaan untuk mengembangkan industri.
7. Belajar untuk Gagal dan Belajar dari Kegagalan Kamu
Tujuan berwirausaha lainnya yaitu untuk belajar untuk gagal dan belajar dari kegagalan kamu tersebut. Seperti diketahui, beberapa usaha gagal karena mereka membuat produk yang buruk, sebagian lainnya karena produk mereka salah waktu.
Sebagian besar perusahaan juga gulung tikar karena kurangnya kebutuhan pasar akan produk atau layanan mereka atau karena kehabisan modal.
Namun, ingatlah bahwa jangan salahkan kegagalan pada hal lain yang tidak berhubungan, tetapi ambil hikmahnya. Lalu pahami kenapa kamu melakukan kesalahan dan bagaimana kamu bisa menghindarinya di masa mendatang.
Baca juga: Berikut Ini Sikap Wirausaha yang Penting untuk Dimiliki!
8. Tujuan Berwirausaha Adalah Menjadi Seorang Ahli
Alih-alih menunggu seseorang memberi kamu kesempatan untuk menjadi yang terbaik dalam sesuatu yang kamu sukai, ciptakan peluang kamu sendiri.
Ikuti kata-kata Steve Jobs: “Waktu kamu terbatas, sebab itu jangan sia-siakan waktu kamu dengan menjalani hidup orang lain. Jangan terperdaya oleh keyakinan– yaitu hidup dengan hasil pemikiran orang lain.
Tujuan berwirausaha yang bisa kamu jadikan prinsip yaitu kamu bisa menemukan sesuatu yang kamu sukai dan tidak keberatan jika melakukannya setelah jam kerja.
Kamu juga tahu bahwa cara terbaik menjadi ahli adalah dengan berlatih, berlatih, dan berlatih, baik melalui pengalaman atau mengumpulkan pengetahuan dengan mengikuti kursus kewirausahaan.
Bahkan, kamu akan berpikir bahwa baik hal yang kamu lakukan dibayar atau tidak, besar atau kecil, kamu dengans sendirinya bisa menerima apa pun yang menantang kamu saat menjalankan usaha.
Baca juga: Inspirasi Kisah Pengusaha Sukses Dalam dan Luar Negeri
9. Kamu Bisa Mengubah Dunia
Tujuan berwirausaha untuk mengubah dunia kedengarannya sedikit dramatis, ya? Sebenarnya tidak kok. Kamu benar-benar bisa mengubah dunia ketika menjalankan usaha kamu sendiri. Menjadi usaha kecil tidak berarti memiliki jejak kecil.
Kalau kamu perhatikan, beberapa perusahaan yang cukup berpengaruh saat ini mulai dari hal kecil. Seperti Facebook yang dimulai di asrama perguruan tinggi yang pada akhirnya mengubah cara orang berpikir tentang sosialisasi dan mengubah cara orang menjalankan hidup mereka.
Menciptakan sesuatu yang membentuk masa depan kamu, masa depan keluarga atau calon keluarga kamu, dan masa depan masyarakat adalah kesempatan besar untuk mengubah dunia itu sendiri.
Siapa yang tahu seberapa besar ide dan tujuan kamu? Hanya kamu yang bisa mengetahuinya dengan terus melakukan wirausaha sesuai tujuan berwirausaha kamu pada awalnya.
Masih banyak tujuan berwirausaha lain yang bisa kamu jadikan sebagai prinsip kamu saat menjalankan wirausaha! Yuk saatnya ambil tindakan dan ambil langkah kecil hari ini. Temukan alasan dan prinsip kamu sendiri dan ikuti impian kamu.
Dalam berwirasaha, kamu juga membutuhkan konsistensi untuk menjalankan operasional usaha. Penting bagi kamu untuk bisa menjalankan usaha dengan efektif dan efisien. Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan aplikasi pengelola orderan toko online yang memberi kamu kemudahan seperti SmartSeller.
SmartSeller bantu kamu mengelola orderan dan stok penjualan, memberi hitungan ongkos kirim berbagai kuris otomatis, mencetak label dan invoice dengan desain yang bisa disesuaikan kebutuhan kamu, mengirim nomor resi kepada pelanggan, dan kamu bisa bebas atur diskon dan voucher agar menarik lebih banyak pelanggan. Yuk, daftar gratis SmartSeller sekarang.