Ngorder.ID Aplikasi menejemen Online — Jualan Online memang sekilas nampak mudah dan menjanjikan. Akan tetapi realitanya dalam pelaksanaannya tidak semudah yang dibayangkan. Banyak sekali hal-hal yang teknis dan strategis mengenai Tips Jualan online yang perlu dipahami oleh setiap seller. Begitu juga dengan jualan di marketplace Shopee, yang perlu pengetahuan tentang teknis dan strategis yang perlu dipelajari oleh penggunanya, baik seller maupun buyer.

Kali ini blog ngorder.id akan menyampaikan beberapa hal yang merupakan kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh seller Shopee yang sebaiknya diperhatikan agar penjualannya semakin melejit dan berkembang.

Tips Cara Berjualan di marketplace shopee untuk Pemula

Ada beberapa kesalahan penting yang sangat mendasar kenapa sebagian besar seller di Shopee tidak kunjung mendapatkan closingan yang menarik. Jangankan untuk menjadi Star Seller, Sold out 1 dalam sehari saja udah bagus.

Ini artinya bukan Marketplace Shopee yang tidak cocok untuk memasarkan produk anda, akan tetapi perlu diketahui bahwa Shopee hanya merupakan Platform yang tentunya bagaimana cara kita untuk mengoptimasikan platform tersebut hingga terjadi sebuah penjualan.

Meskipun Shopee juga membantu setiap sellernya untuk mendapat perhatian dari para user agar mau membeli produk melalui aplikasi shopee. Akan tetapi tidaklah semua seller memiliki jatah yang sama. Sebagian dari seller yang sudah memiliki rating toko yang tinggi sehingga mudah sekali di promosikan oleh Shopee, akan tetapi bagi seller baru hal ini akan menjadi sebuah tantangan tersendiri.

Banyak sekali Situs dan Blog yang memberikan berbagai tips mengenai bagaimana cara mengoptimasikan Marketplace shopee, akan tetapi tidak semua tips di Internet bisa anda ikuti, kami pun telah melakukan riset dan mungkin anda telah melakukan 5 hal dibawah ini.

Baca Juga 
4 Cara Optimalkan Penjualan Online Selama Ramadhan

5 Kesalahan seller dalam optimasi penjualan shopee

  1. Seller tidak riset tentang Kompetisi produk di Shopee cukup Kompetitif

Inilah fenomena yang sering terjadi, bahwa menjual produk di Shopee bukanlah hanya anda seorang, akan tetapi ada ratusan seller bahkan ribuan, ratusan reseller, ratusan dropshiper, juga ratusan spammer juga yang cuma upload produk kemudian ditinggal.

Selanjutnya karena kurangnya riset akan ketatnya kompetisi sehingga masih ikut ikutan bermain disana. Tidak masalah sebenernya, dengan alasan bahwa semakin ramai produknya yang dijual kemungkin untuk terjual juga tinggi. Akan tetapi bagaimana dengan penjualan anda? sudah laku kah? sudah lebih banyak kah penjualan dari kompetitor anda?

  1. Terlalu fokus dalam membuat Headline

Tidak sedikit seller yang setelah mengikuti berbagai seminar jualan online juga artikel tips berjualan melalui marketplace yang terdapat pada website terlalu memprioritaskan Headline, pada kenyataannya headline sederhana sudah cukup untuk membuat calon buyer mengerti produk apa yang anda jual.

Selama menggunakan bahasa manusia yang biasa di denger oleh kalayak umum. Prioritas seller yaitu pada bisnis, bukan pada penulisan jurnal. Dipertimbangkan boleh saja, namun lebih tepatnya jangan salah dalam prioritas.

  1. Lebih memprioritaskan dalam desain Foto Produk

Tidak sedikit para peserta dan pengikut seminar  serta workshop yang biayanya cukup mahal hanya berkutat juga fokus pada wilayah foto produk ini, foto foto melulu tapi lupa tujuannya apa, kalau anda ingin jadi fotografer sih gak papa. Namun bukan berati tampilan footo produk yang kurang enak dipandang menjadi penyebab utama jualan anda kurang ramai.

Kita tidak sedang beradu pendapat mengenai kualitas foto produk. Foto yang memiliki kualitas bagus itu memang penting. Yang kurang penting yaitu kehidupan bisnis anda hanya sibuk ngurusi foto produk semata. Modal dan waktu anda habis hanya untuk membayar tukang foto.

Baca Juga 
5 Tips Untuk Perkuat Brand Produk

Bukan kami menyindir para seller yang memiliki foto produk yang berkualitas namun kurang laku. Memanglah cukup banyak, Bisa anda cari di Shopee. Foto produknya sebagian besar berkualitas, namun produknya kurang laku.

  1. Selalu Jual Rugi dan sibuk dalam Perang Harga

Kambali lagi kita tidak ingin menghina siapapun disin, yang pasti ini lah kondisi yang akan di lakukan, udah untung nya kecil ikut-ikutan perang harga, jualan murah terus tapi gak mikirin strategi.

Strategi nya turun harga itu ajah. Jangan melihat seorang seller yang udah luar biasa jualan terus anda ikut ikutan jual murah + rugi lagi. Anda tidak pernah melihat apa yang dilakukan seller itu dibalik harga murah nya. Mereka berfikir strategi bukan sembrono.

  1. Upload Ratusan Produk Berharap Akan Terjadi penjualan

Ini salah satu yang cukup fatal, sudah mengupload otomatis ratusan produk  dengan menggunakan bot, namun masih kurang optimal juga. Anda telah upload ribuan produk, namun ketika ada yang laku stock nya tidak ready, atau suppliernya lagi kosong karena kurang koordinasi dengan produsen yang ready stock.

Kita hanya memberikan saran. Hanya dengan 1 produk ajah kita bisa menjadi Star Seller kok..

Karena yang kami tulis berbeda dengan yang lain. kalau cuma sekedar urutan 1-5 anda bisa cari via Google, Gratis, dan anda bisa cari konten itu di ratusan blog blog yang sudah ada.