Sebagai pengusaha di era digital, penting bagi kamu untuk mengetahui cara meningkatkan omset penjualan bisnis online maupun offline. Omset, yang dapat diartikan sebagai total pendapatan dari suatu usaha pada jangka waktu tertentu, berperan penting dalam menentukan perkembangan dan keberhasilan suatu bisnis. Semakin tinggi omset yang didapatkan, maka semakin sukses pula bisnis tersebut. Omset sendiri erat kaitannya dengan besarnya angka penjualan. Jika ingin omset bertambah, kamu perlu merumuskan strategi-strategi jitu agar angka penjualan juga ikut meningkat.
Dalam artikel ini, kami akan membahas cara meningkatkan omset penjualan bisnis online.
Cara Meningkatkan Omset Penjualan Bisnis Online
Cara meningkatkan omset penjualan bisnis online harus dipikirkan dengan matang sebelum merintis bisnis online. Pasalnya, meski peluang bisnis online lebih besar dibandingkan bisnis konvensional, mengingat seluruh aktivitas kini bisa dilakukan secara daring, tidak sedikit pula orang yang menggeluti jenis usaha ini, sehingga persaingannya pun terbilang ketat. Karena itulah kamu perlu metode yang ampuh untuk meningkatkan omset penjualan. Perlu diingat, metode yang digunakan untuk meningkatkan omset penjualan online ini tentunya berbeda dengan yang diterapkan pada bisnis konvensional ya. Tidak hanya sekadar posting di sosial media, berikut beberapa cara meningkatkan omset penjualan bisnis online yang bisa kamu terapkan.
1. Memahami Karakteristik Bisnis Online
Sebelum berfokus pada cara meningkatkan omset penjualan bisnis online, ada baiknya kamu memahami karakteristik bisnis online yang digeluti terlebih dahulu, entah itu bisnis di bidang makanan, alat kecantikan, produk elektronik, otomotif, pakaian atau yang lainnya. Karakteristik bisnis online ini di antaranya meliputi jenis bisnis online, produk yang hendak dipasarkan secara online, platform dan e-commerce yang cocok untuk memasarkan bisnis online, tujuan bisnis online, dan siapa yang disasar bisnis online ini. Jika sudah memahami dengan baik karakteristik bisnis online, maka kamu bisa dengan mudah menentukan strategi pemasarannya sehingga bisnis online menjadi lebih terarah. Dengan begitu, mudah pula untuk meningkatkan omset penjualannya.
2. Membangun Citra Brand yang Unik dan Mudah Diterima
Setelah memahami karakteristik bisnis, cara meningkatkan omset penjualan bisnis online selanjutnya adalah dengan membangun citra brand yang memiliki keunikan tersendiri dan mudah diterima khalayak, termasuk nama dan logo. Strategi ini bisa didapatkan dengan berpikir secara out of the box, mengamati kompetitor sembari terus mengeksplorasi ide yang kira-kira belum pernah ada sebelumnya, serta berani mengambil risiko. Membangun brand yang tidak biasa dan disukai masyarakat secara luas bukanlah perkara instan, sehingga butuh waktu yang tidak sebentar. Jika brand yang unik sudah tercipta, maka brand awareness akan semakin kuat sehingga masyarakat akan menjadi lebih tertarik dan lebih mudah mengenalinya. Secara tidak langsung hal ini dapat berkontribusi pada naiknya angka penjualan, yang nantinya berpengaruh pada omset penjualan.
3. Mengetahui Target Pasar
Cara meningkatkan omset penjualan bisnis online berikutnya adalah mengetahui target pasar. Pelaku bisnis sebaiknya mengetahui siapa target pasarnya melalui riset dan survei. Dari data-data yang diterima nantinya; seperti jenis kelamin, usia, gaya hidup, kebiasaan, preferensi dan lain sebagainya, kamu dapat menentukan segmentasi pasar dengan lebih mudah. Segmentasi pasar adalah pengelompokkan konsumen berdasarkan karakteristik atau kebutuhan. Hal ini tentunya membantu akan pelaku usaha dalam menargetkan produk seperti apa yang harus dijual kepada masing-masing konsumen dan strategi pemasaran seperti apa yang harus diimplementasikan agar dapat menjangkau pasar secara luas.
4. Mengoptimalkan Pengelolaan Toko Online
Cara meningkatkan omset penjualan bisnis online yang keempat, yakni mengoptimalkan toko online. Kamu bisa membuka berbagai toko online di marketplace, e-commerce, situs web, maupun di platform media sosial. Pastikan toko online-mu mobile friendly, sehingga dapat diakses dari mana saja dan kapan saja. Gunakan tampilan desain UX yang enak dipandang mata untuk meningkatkan pengalaman pengguna, tak lupa lengkapi dengan fitur-fitur manajemen serta sistem pembelian yang sederhana sehingga memudahkan pelanggan bertransaksi. Upload foto-foto produk dengan gambar yang berkualitas dan jernih, serta berikan deskripsi yang jelas dan rinci agar pelanggan merasa terbantu dan tidak kebingungan saat memilih produk. Untuk menambah kepercayaan diri pelanggan, kamu bisa menampilkan berbagai testimoni dari konsumen lainnya.
Baca juga: Pengertian, Jenis, dan Aplikasi Rekap Penjualan Terbaik
5. Memanfaatkan Digital Marketing
Selain mengoptimalkan toko online, cara meningkatkan omset penjualan yang patut kamu terapkan adalah memanfaatkan digital marketing sebaik mungkin. Digital marketing adalah aktivitas pemasaran yang dilakukan melalui berbagai platform digital dan internet. Kamu harus aktif berinteraksi di platform-platform seperti Tiktok, Twitter, Instagram, Facebook dan WhatsApp untuk membangun loyalitas dengan pelanggan. Kamu juga bisa membagikan konten menarik terkait bisnis online-mu dalam format tulisan, video, foto, bahkan audio dan membagikannya di platform tersebut kepada audiens. Selain media sosial, ada pula email marketing dan advertising marketing yang bisa kamu optimalkan agar bisnismu semakin dikenal publik. Terakhir, gunakan SEO agar toko online-mu dapat muncul di posisi teratas mesin pencarian.
6. Memberikan Promo atau Diskon Menggiurkan
Memberikan promo atau diskon menggiurkan merupakan langkah jitu cara meningkatkan omset penjualan bisnis online. Pasalnya, metode ini bisa memikat pembeli dengan cepat. Promonya bisa berupa gratis ongkir dengan minimal harga pembelian tertentu, atau bisa juga dengan strategi bundling yang menjual produk secara paketan dengan harga lebih murah seperti buy one get one free. Selain promo ini, jangan lupa juga dongkrak penjualan online-mu dengan memaksimalkan momen-momen spesial seperti Harbolnas, Hari Kemerdekaan, hari raya, serta tanggal kembar di setiap bulannya.
7. Meningkatkan Kualitas Produk dan Pelayanan
Cara lain untuk meningkatkan omset penjualan bisnis online yakni meningkatkan kualitas produk dan pelayanan. Produk yang berkualitas tentunya disukai banyak orang. Pastikan produk yang kamu jual memiliki kualitas terbaik dan lolos standar agar konsumen berlangganan dan terus kembali lagi. Kamu juga harus mendengarkan saran-saran dan feedback membangun dari konsumen terkait bisnis-mu untuk ke depannya. Selain produk, yang perlu ditingkatkan ialah pelayanan bisnis online, seperti bagian admin yang bertugas menjembatani usahamu dan konsumen. Admin harus diedukasi agar responsif, cepat tanggap serta ramah dan sopan agar konsumen merasa nyaman dan puas saat berbelanja. Jika admin tidak ramah, biasanya konsumen tidak mau balik lagi ke toko online itu.
8. Melakukan Evaluasi Secara Berkala
Cara meningkatkan omset penjualan bisnis online terakhir adalah melakukan evaluasi secara berkala untuk mengukur sudah sejauh mana omset penjualan meningkat. Terapkan strategi-strategi di atas secara bertahap, jika sudah, dalam kurun waktu tertentu, lakukan evaluasi secara menyeluruh untuk dapat mengetahui apa saja yang harus diperbaiki, ditingkatkan, dikurangi, atau dieliminasi agar bisnis online dan omset penjualannya semakin meningkat.
Baca juga: 20 Cara Meningkatkan Omset Penjualan Usaha yang Efektif
Itulah delapan cara meningkatkan omset penjualan bisnis online yang bisa kamu implementasikan ke dalam bisnis online-mu. Saat ini, ada banyak platform yang bisa membantumu meningkatkan omset penjualan lho, salah satunya RichBuyer, yang merupakan bagian dari SmartSeller. RichBuyer merupakan tools Chrome Extension yang dapat membantu kamu memperoleh informasi dan data bisnis seperti insight pelanggan dan insight marketing secara lengkap dan akurat dengan cara yang mudah lewat fitur Marketplace Insight Analytic Tools.
Sementara itu, untuk mengelola usahanya, kamu dapat memanfaatkan beragam fitur menarik seperti manajemen order dan kelola pengiriman yang dapat meningkatkan kinerja bisnis, sehingga kamu tidak perlu khawatir soal pesanan yang tidak terproses. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut!