Lakukan 6 Hal Ini untuk Mengelola Uang Anda di Bulan Ramadhan

Siapa sih yang tidak suka berbelanja? Kegiatan yang sangat digemari oleh semua orang, khususnya kaum wanita. Wanita memiliki kesenangan tersendiri saat bisa memiliki barang baru yang sedang tren. Dan wanita cenderung ingin berpenampilan menarik di depan semua orang yang mereka temui kapanpun dan dimanapun. Hal itulah yang membuat wanita tidak bisa lepas dari kegiatan belanja.

Meskipun menyenangkan, bukan berarti Anda sebagai wanita tidak bisa mengontrol pengeluaran bulanan. Anda harus cermat dalam mengelola keuangan. Apalagi saat ini adalah bulan Ramadhan, bulan dimana banyak orang memiliki sifat konsumtif yang lebih dibandingkan bulan-bulan lainnya. Tak hanya kebutuhan untuk berbuka puasa, namun kebutuhan persiapan menyambut Idul Fitri juga bisa membuat kantong Anda membengkak.

Agar di hari fitri nanti Anda tidak memiliki masalah finansial, berikut tips mengelola keuangan yang dapat Anda terapkan selama bulan Ramadhan.

Alokasikan Dana untuk Keperluan Belanja

Keinginan berbelanja selama bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri akan semakin meningkat. Nah, untuk menanggulangi “kalap” dalam berbelanja, ada baiknya Anda membuat anggaran khusus untuk keperluan selama bulan Ramadhan dan menyambut Idul Fitri. Anggaran khusus yang Anda buat adalah batasan Anda dalam berbelanja. Usahakan patuhi anggaran yang Anda buat sendiri, jangan sampai melanggarnya, ya! 🙂

Waspadai Kenaikan Harga selama Ramadhan

Setiap bulan Ramadhan berbagai kebutuhan pokok kerap mengalami kenaikan harga. Hal ini dipicu oleh meningkatnya kebutuhan masyarakat akan bahan pokok. Sebaiknya Anda mewaspadai hal ini dengan cara menyetok beberapa kebutuhan dapur yang sifatnya tahan lama jauh-jauh hari. Anda juga bisa membuat daftar menu sahur dan buka puasa selama 30 hari, hal ini bertujuan untuk mengetahui anggaran belanja Anda selama Ramadhan. Jangan lupa juga menyesuaikan menu dengan alokasi dana yang sudah Anda tentukan sebelumnya!

Sederhana saat Berbuka Puasa

Saat kondisi lapar, rasanya ingin melahap semua makanan. Berbagai jenis minuman dingin ingin diminum demi melegakan rasa dahaga setelah seharian berpuasa. Padahal Rasulullah memberi gambaran yang jelas tentang proporsi makan yang tidak berlebihan (terutama saat berbuka), yaitu dengan sepertiganya berisi makanan, sepertiganya berisi air, dan sepertiganya lagi berisi udara.

Hal ini selaras dengan firman Allah dalam surat Al ‘Araf: 31, yang artinya: “Dan makan dan minumlah kamu, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Dia (Allah) tidak suka orang yang berlebih-lebihan.”

Selain karena alasan tersebut, dengan berbuka secara sederhana bisa menekan pengeluaran Anda, bukan?

Pilah dan Pilih Ajakan Buka Bersama

Bulan Ramadhan identik dengan acara buka bersama (bukber), berkumpul dengan sanak saudara dan kerabat. Tak jarang acara bukber dikemas menjadi acara reunian teman sekolah, dari teman SD hingga kuliah. Belum lagi acara bukber kantor, teman se-gank, dan komunitas lainnya. Pastinya akan banyak undangan bukber yang Anda terima.

Biasanya bukber dilaksanakan di sebuah rumah makan yang menuntut Anda merogoh kocek lebih dalam dibandingkan Anda berbuka di rumah. Oleh karena itu, Anda harus pandai pilah dan pilih ajakan bukber demi menekan pengeluaran. Jika memang biaya bukber terlalu mahal, jangan sungkan untuk menolaknya. Berikan penolakan dengan cara yang sopan, tanpa menimbulkan kesalahpahaman.

Kurangi Pemakaian Kartu Kredit/Debet

Belanja dengan “menggesek” kartu memang praktis, namun menggunakan uang cash atau tunai akan membuat Anda lebih berhemat dan terkontrol. Karena dengan membayar secara tunai, Anda bisa mengontrol dan membatasi pengeluaran sehingga tidak boros. Sedangkan jika Anda memanfaatkan kartu kredit atau debet dalam berbelanja, bisa-bisa Anda menjadi kalap karena merasa uang Anda masih cukup digunakan untuk berbelanja.

Hati-hati terhadap Promo dan Diskon

Promo dan diskon adalah kesempatan emas bagi Anda mendapatkan produk-produk berkualitas bagus dengan harga yang murah. Apalagi jika produk yang didiskon adalah produk yang Anda idam-idamkan selama ini, wah bisa jadi penghematan nih.

Namun Anda jangan sampai lupa diri melihat embel-embel diskon dan mengeluarkan uang untuk berbelanja barang-barang yang sebenarnya belum tentu dibutuhkan. Bisa-bisa yang awalnya ingin menghemat, malah menjadi malapetaka.

Daripada digunakan untuk berbelanja yang berlebihan, ada baiknya uang Anda juga disisihkan untuk menolong sesama di bulan Ramadhan.Semoga tips-tips di atas bisa membantu Anda dalam mengelola keuangan, ya! Selamat mencoba.