Zaman yang semakin maju mengharuskan kita untuk peka terhadap perkembangan teknologi. Istilah-istilah asing pun makin sering dijumpai, salah satunya adalah user friendly.
Mungkin sebagian orang sudah pernah mendengar tentang istilah ini. Namun bagaimana dengan sebagian orang lainnya? Apakah kamu tahu arti dari user friendly?
Pada dasarnya, user friendly adalah istilah yang digunakan ketika seseorang mampu mengoperasikan suatu alat, aplikasi, software, website, atau lainnya dengan mudah. Karena kenyamanan konsumen adalah salah satu faktor yang harus diprioritaskan, maka diciptakanlah produk-produk yang mudah dan ramah untuk digunakan.
Tujuan awal dari lahirnya produk yang user friendly, yaitu untuk memudahkan aktivitas penggunanya. Terlebih di era yang serba instan, produk user friendly atau ramah pengguna ini seolah menjadi angin segar yang membawa banyak keuntungan.
Ciri-Ciri Produk yang User Friendly
Salah satu contoh dari keuntungan yang akan didapatkan dari produk berbasis user friendly adalah kemudahan untuk mendapatkan informasi dari sebuah situs di internet. Lalu, apa saja kriteria yang membuat sebuah produk dapat dikatakan sebagai user friendly?
-
Terdapat Navigasi yang Jelas
Sebuah produk dapat dikatakan ramah pengguna jika produk tersebut memiliki navigasi yang jelas. Mari kita ambil contoh dalam sebuah blog.
Bagaimana kita bisa berinteraksi dengan author blog jika tombol atau link untuk menghubunginya tidak bisa ditemukan atau tersembunyi? Tentunya kita akan dibuat bingung dan mempertanyakan hal tersebut.
Oleh karenanya, navigasi yang jelas diperlukan untuk menunjang kemudahan akses dalam blog atau produk lainnya yang mengusung tema user friendly.
-
Memiliki Desain yang Intuitif
Pernahkah kamu mendengar tentang produk yang mudah dipahami? Misalnya saja saat kamu ingin mengakses media sosialmu namun terkendala saat memasukkan kata sandi.
Alih-alih menggunakan peringatan dengan bahasa yang kaku, sebuah produk yang user friendly biasanya akan memunculkan peringatan sederhana tapi mudah untuk dimengerti dan dilakukan oleh penggunanya. Inilah yang disebut sebagai desain intuitif.
Dalam konteks desain produk, intuitif berarti desain yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan produk tersebut tanpa perlu banyak belajar. Desain intuitif ini menyasar insting dan intuisi pengguna dalam memahami produk yang dipakai.
-
Bersifat Reliabel
Umumnya, kita pasti kesal jika menggunakan produk yang mudah eror atau kurang tepat dalam menampilkan hasil dari apa yang kita cari. Sebuah produk tersebut bisa dibilang tidak user friendly.
Namun sebaliknya, crash atau error akan jarang ditemukan dalam produk yang user friendly. Sebagai contoh, adanya fitur ‘filter kategori barang’ dalam sebuah e-commerce dapat membantu pengguna untuk menemukan barang yang dicari dengan lebih spesifik, sehingga meminimalkan kesalahan dalam pencarian yang dilakukan oleh pengguna e-commerce.
-
Kompatibel
Kriteria lain yang perlu ada dalam sebuah produk user friendly adalah mampu menyediakan akses melalui berbagai perangkat, sehingga memberikan keleluasaan dan tidak terbatas pada satu perangkat saja.
Hal ini adalah salah satu kriteria penting karena menyangkut kenyamanan konsumen dalam menggunakan produk yang ditawarkan.
-
Memiliki Kombinasi Warna yang Sesuai
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, produk dengan tema user friendly adalah produk yang bertujuan untuk memudahkan kita dalam penggunaannya. Maka pemilihan kombinasi warna yang tepat pun perlu diperhatikan.
Hal ini dibutuhkan untuk menarik atensi pengguna dan memberikan kenyamanan dalam pemakaiannya. Selain itu, kombinasi warna yang sesuai juga bisa menghadirkan pengalaman yang menyenangkan bagi para pengguna produk tersebut.
Nah, itulah sedikit gambaran tentang produk yang ramah pengguna. Kini kamu bisa membedakan produk mana yang termasuk kategori user friendly atau bukan.
Nah, jika sudah mengetahui produk user friendly yang akan kamu jual sekarang saatnya menggunakan aplikasi Smartseller yang dapat mempermudah kamu dalam berbisnis online.