Banyak contoh usaha menengah yang bisa kamu lihat. Meskipun lebih sering terlihat juga usaha mikro dan usaha kecil. Ada yang membedakan beberapa hal tersebut sehingga bisa disebut sebagai contoh usaha menengah. Karena itu mungkin kamu tidak bisa secara kasat mata membedakan. Meskipun mungkin kelas menengah dan kelas atas akan lebih terlihat.
Membuka usaha semakin populer dilakukan belakangan ini. Apalagi semenjak pandemi, banyak orang yang harus menerima pemotongan atau malah sampai kehilangan pekerjaan. Hal tersebut membuat mereka harus memutar otak untuk mencari nafkah. Membuka usaha menjadi salah satu pilihan paling rasional. Apalagi mengingat perkembangan teknologi yang semakin maju, berbisnis bisa menjadi pilihan tepat.
Perkembangan teknologi berdampak pada berbagai aspek, termasuk bisnis. Bisnis yang terdampak juga bukan hanya bisnis besar saja, namun juga menengah ke bawah. Belakangan ini, masyarakat semakin diberikan kemudahan untuk melakukan bisnis secara online. Cukup melakukan transaksi dari handphone, kamu dapat menjual barang. Tak hanya itu, bahkan kamu dapat membeli barang baku yang kamu butuhkan hanya dari handphone.
Bisnis online seringkali menjadi primadona belakangan ini. Hal tersebut tak lepas dari dampak pandemi serta munculnya platform yang mendukung untuk jualan seperti media sosial dan e-commerce. Kemunculan e-commerce dan media sosial sangat baik bagi kemajuan bisnis. Karena para pelaku usaha dapat menjajakan dagangan dan melakukan promosi tanpa biaya. Dengan begitu, mereka bisa jauh lebih fokus pada produksi dan hasilnya.
Baca Juga: Mengenal 7 Jenis-Jenis E-commerce yang Perlu Diketahui!
Tapi apakah semua bisnis cenderung berhasil? Jawabannya tentu tidak. Semua kembali lagi pada keadaan serta bagaimana pelaku usaha menjalani dan menyikapinya. Saat memulai usaha, banyak proses yang harus dilakukan. Mulai dari, menyiapkan modal, melakukan riset pasar hingga melakukan promosi dan lain-lain. Usaha itu juga banyak skalanya, mulai dari usaha mikro, usaha kecil, hingga usaha menengah. Kali ini yang akan dibahas adalah contoh usaha menengah.
Usaha Menengah
Usaha menengah adalah sebuah usaha yang memiliki aset dengan nilai 500 juta hingga 10 milyar rupiah serta omsetnya diantara 2,5 milyar hingga 50 milyar per tahun. Bisa jadi usaha yang sering kamu temui ketika di jalan termasuk usaha menengah. Biasanya memiliki karyawan antara 20 orang hingga 100 orang.
Biasanya usaha menengah sudah harus memiliki badan hukum. Usaha menengah juga sama pentingnya dengan usaha kecil dan mikro dalam mendukung perkembangan ekonomi Indonesia. Banyak sekali contoh usaha menengah yang bisa kamu lihat di jalan atau kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Bengkel Mobil
Contoh usaha menengah yang pertama adalah bengkel. Kamu pasti sering menemukan bengkel di pinggir jalan yang lumayan besar tapi bukan merupakan bengkel resmi. Nah, bengkel tersebut merupakan salah satu contoh usaha menengah yang ada di sekitarmu. Biasanya prosedur yang dilakukan juga berbeda dengan bengkel resmi. Mereka mempunyai kebijakan sendiri serta harga yang ditawarkan juga lebih murah.
Factory Outlet
Bisnis factory outlet bisa dikatakan sebagai salah satu contoh usaha menengah. Biasanya factory outlet berdiri di tempat-tempat yang ramai dengan turis, seperti di Bandung misalnya. Pakaian yang dijual di factory outlet juga cukup beragam. Bahkan tak jarang factory outlet menyediakan tempat berbeda atau lantai berbeda untuk pakaian pria, wanita, dan anak-anak.
Factory outlet juga bisa dibilang bisnis menjanjikan karena pakaian merupakan kebutuhan dasar manusia. Karena itu banyak bisnis pakaian lainnya seperti bisnis baju bekas juga semakin disukai belakangan ini. Apalagi event-event seperti fashion week kemarin banyak membuat masyarakat berburu pakaian untuk dipadu padan agar terlihat fashionable. Tapi kamu juga harus mempunyai selera yang bagus agar pakaian yang dijual dapat laku keras.
Restoran
Restoran yang dimaksud sebagai contoh usaha menengah bukanlah restoran yang merupakan restoran yang kamu temui di mal maupun restoran milik perusahaan besar. Restoran yang termasuk contoh usaha menengah adalah restoran yang berdiri sendiri. Contohnya seperti restoran makanan sunda yang biasanya menyediakan tempat lesehan serta terdapat kolam ikan di dalamnya.
Restoran seperti itu termasuk contoh usaha menengah di mana karyawannya juga terhitung cukup banyak. Restoran tentu termasuk bisnis menjanjikan karena bisnis kuliner adalah salah satu bisnis yang tidak pernah mati. Makanan dan minuman merupakan kebutuhan dasar manusia sehingga wajar jika manusia selalu mencarinya. Yang perlu dilakukan adalah bagaimana restoran tidak hanya menjual tempat yang nyaman, namun mengedepankan makanan enak dan yang berkualitas. Tentunya harga harus sebanding dengan makanan tersebut.
Baca Juga: Ide-Ide Usaha Makanan Kekinian yang Bikin Bisnis Cuan
Coffee Shop
Beberapa coffee shop yang sering ditemui merupakan salah satu contoh usaha menengah. Banyaknya coffee shop beberapa tahun belakangan tidak lepas dari kebiasaan masyarakat yang gemar nongkrong. Meskipun banyak juga mereka yang pergi ke coffee shop untuk bekerja secara online.
Sama seperti restoran, minuman merupakan kebutuhan dasar manusia. Karena itulah coffee shop semakin menjamur, apalagi sebagai negara penghasil biji kopi. Banyak pula masyarakat Indonesia yang menyukai dan menikmati kopi. Namun, tetap harus hati-hati dalam membuka coffee shop. Banyaknya kompetitor membuat sebuah toko harus menunjukkan keunggulan dan memberi kelebihan, terutama dalam produk kopi yang mereka jual.
Jasa Periklanan Digital
Meskipun banyak nama besar, tapi tetap ada jasa periklanan digital yang masuk sebagai contoh usaha menengah. Dunia yang semakin maju karena perkembangan teknologi memaksa banyak hal menjadi digital. Oleh karena itu, banyak merk yang tak mau ketinggalan dan kalah saing. Jasa periklanan digital mampu mengakomodir karena itu bisa juga disebut sebagai bisnis menjanjikan.
Kebutuhan merek akan konten media sosial juga dapat menjadi alasan mengapa jasa periklanan digital dibutuhkan. Dunia yang semakin berputar di media sosial membuat bisnis ini terus hidup dan kemungkinan besar terus berkembang. Bahkan semakin banyak jasa periklanan digital yang mulai dan berkembang.
Ternak Ayam
Daging ayam merupakan salah satu makanan pokok yang sering ditemui di masakan Indonesia. Karena itu, tak heran jika daging ayam menjadi contoh usaha menengah yang bisa dijadikan ide bisnis. Kebutuhan tiap hari masyarakat Indonesia akan ayam begitu besar sehingga wajar membuka bisnis tersebut.
Hampir sebagian restoran cepat saji Indonesia selalu menyediakan ayam. Itulah bukti bagaimana ayam begitu digandrungi tidak hanya di Indonesia, namun juga dunia. Karena itu, ternak ayam merupakan suatu ide bisnis yang sangat menjanjikan, mengingat kebutuhan yang selalu ada. Bahkan, ada anak-anak muda yang terjun ke bisnis ternak daging ayam.
Demikian penjelasan singkat mengenai usaha menengah dan contoh usaha menengah yang bisa kamu jadikan ide bisnis. Masih banyak ide bisnis lainnya yang bisa kamu lihat dari kehidupan sehari-hari. Untuk saat ini, bisnis apapun yang kamu miliki sebaiknya mempunyai platform online agar lebih mudah dijangkau oleh calon pembeli. Kamu juga perlu manajemen yang baik seperti yang dimiliki SmartSeller. Dengan satu dashboard, banyak manfaatnya!