Di era digital ini, cara jualan online untuk pemula merupakan solusi yang terbaik dan paling direkomendasikan. Terlebih, untuk kamu yang pemula dan masih memiliki modal yang sedikit. Adanya berbagai macam sosial media, website, blog, marketplace, dan platform gratis lainnya bisa membantu kamu berjualan online dengan gampang. Hal ini dikarenakan sosial media bisa menggaet banyak calon pembeli dari manapun tanpa terbatas oleh ruang dan waktu.
Namun, perlu diingat bahwa berjualan secara online memiliki banyak persaingan ketat yang harus dihadapi. Sebagai pebisnis pemula kamu dituntut untuk menjadi lebih kreatif agar dapat menciptakan produk yang bagus dan bisa menarik perhatian calon pembeli. Walaupun kelihatannya mudah, cara jualan online untuk pemula juga membutuhkan berbagai strategi jitu. Untuk itu, sebelum terjun berjualan online, kamu harus tahu terlebih dahulu cara jualan online untuk pemula di bawah ini!
-
Menentukan Produk yang Akan Dijual
Cara jualan online untuk pemula yang pertama adalah menentukan produk yang akan dijual. Berbicara mengenai produk, ada dua pilihan yang akan kamu hadapi, yaitu menjual produk dalam bentuk barang atau menjual produk dalam bentuk jasa. Yap, keduanya memiliki perbedaan yang sangat signifikan. Contoh menjual produk dalam bentuk barang, seperti pakaian, sepatu, aksesoris, gadget, furniture, peralatan rumah tangga, dan sebagainya, sedangkan contoh menjual produk dalam bentuk jasa, seperti jasa desain, jasa penerjemah, jasa pijat, jasa laundry, dan berbagai jasa lainnya.
Selain itu, kamu juga bisa pilih produk dari permasalahan yang sedang dialami dan dibutuhkan oleh pembeli. Permasalahan yang diangkat bisa berasal dari masalah sehari-hari. kamu bisa melakukan survey dan mengobrol dengan banyak orang untuk mengetahui permasalahan yang sedang mereka alami.
-
Melakukan Riset Pasar dan Target Pasar
Cara jualan online untuk pemula selanjutnya adalah melakukan riset pasar dan target pasar. Riset pasar dilakukan untuk mengecek kondisi pasar terhadap produk yang akan kamu jual. Dengan melakukan riset pasar, kamu bisa mengetahui apakah produk tersebut bisa diterima banyak dicari oleh pasar atau tidak. Selain riset pasar, kamu juga harus menentukan target pasar yang sesuai dengan produk yang kamu tawarkan. Hal ini dilakukan agar produk yang kamu tawarkan bisa tepat sasaran ke pasar yang sesuai.
Target pasar bisa ditentukan berdasarkan faktor demografis, psikografis, geografis, dan behaviour atau perilaku. Faktor demografis, seperti umur, jenis kelamin, pekerjaan, hingga tingkat Pendidikan. Faktor psikografis, seperti hobi, gaya hidup, dan ketertarikan. Faktor geografis berkaitan dengan lokasi dan wilayah tempat tinggal. Faktor behaviour atau perilaku, seperti sikap, reaksi, dan loyalitas.
-
Jualan di Sosial Media
Salah satu cara jualan online untuk pemula yang paling ampuh adalah dengan berjualan di sosial media. Kamu bisa menggunakan berbagai macam sosial media, seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan lainnya. Dengan berjualan di sosial media, kamu bisa mendatangkan banyak pembeli dan keuntungan. Setiap sosial media mempunyai target pasarnya tersendiri sehingga kamu harus menggunakan sosial media yang sesuai dengan target pasar kamu. Contohnya, jika target pasar kamu adalah kaum milenial dan anak generasi Z maka sosial media yang disarankan adalah Instagram dan TikTok. Namun, jika target pasar kamu adalah ibu-ibu maka sosial media yang disarankan adalah Facebook.
Pada saat berjualan di sosial media, kamu harus rutin untuk posting konten produk secara berkala minimal satu kali dalam sehari. Hal ini dilakukan agar pembeli kamu bisa melihat produk yang kamu jual. Pilihlah waktu yang paling tepat untuk posting konten, misalnya pada saat waktu makan siang atau malam hari yang merupakan waktu senggang pembeli. Dengan begitu, postingan konten produk kamu akan lebih banyak dilihat oleh pembeli.
Baca juga: Contoh Action Plan Sederhana Buat Bisnis Online
-
Jualan di Marketplace
Selain berjualan di sosial media, kamu juga bisa mencoba berjualan di marketplace. Cara jualan online untuk pemula di marketplace sangatlah gampang. Kamu tidak perlu mengeluarkan biaya apapun untuk mendaftarkan toko kamu di marketplace karena semuanya gratis dan tidak dipungut biaya. Marketplace bisa menggaet lebih banyak calon pembeli dibandingkan dengan sosial media. Hal ini dikarenakan marketplace menjadi jembatan antara penjual dan pembeli. Marketplace menyediakan berbagai pilihan jenis transaksi yang bisa dipilih oleh pembeli. Selain itu, marketplace juga memiliki jaminan keamanan transaksi untuk melakukan pembayaran.
-
Membuat Website atau Toko Online
Banyak yang beranggapan kalau sudah menjual di marketplace sudah tidak perlu membuat website sendiri lagi. Marketplace memang jauh lebih mudah untuk berjualan dan tidak memerlukan waktu yang lama dibandingkan dengan website yang harus dibuat dahulu dari awal. Namun, marketplace memiliki persaingan yang lebih ketat sehingga membuat kamu rebutan calon pembeli dengan kompetitor. Dengan adanya website tersendiri kamu bisa memperkenalkan brand kamu secara sendiri. Website juga berguna untuk branding toko kamu dan kelihatan lebih terpercaya. Kamu tidak perlu khawatir dengan harga pembuatan website karena sekarang ini ada banyak banget website yang menyediakan jasa pembuatan website gratis.
-
Menerapkan Unique Selling Points (USP)
Cara jualan online untuk pemula melalui sosial media, marketplace, dan website tidak akan berjalan maksimal apabila kamu tidak menerapkan konsep Unique Selling Points (USP). USP adalah ciri khas dari sebuah produk yang membuat produk kamu berbeda dengan produk yang lain. Singkatnya, USP adalah keunikan dari bisnis kamu dibandingkan dengan kompetitor. Kamu harus mengetahui USP dari produk kamu untuk menjadi nilai jual. Penerapan USP dapat dilakukan dengan cara kualitas yang kamu berikan lebih bagus dibandingkan dengan kompetitor atau harga yang kamu tawarkan jauh lebih murah.
-
Siapkan Perlengkapan Jualan
Berjualan tidak hanya serta-merta menyiapkan produk yang akan dijual saja. Melainkan kamu juga harus menyiapkan semua perlengkapan jualan, seperti kardus, plastik, bubble wrap, lakban, dan masih banyak lagi. Kamu juga bisa memberikan kertas ucapan terima kasih khas toko kamu untuk menarik hati pembeli. Selain itu, cara jualan online untuk pemula yang harus kamu lakukan adalah bekerja sama dengan jasa pengiriman. Dengan adanya kerjasama ini, kurir jasa pengiriman bisa mengambil barang kiriman kamu secara langsung ke tempat kamu. Jadinya, kamu tidak perlu repot-repot untuk mengantar ke kantor jasa pengiriman.
Baca juga: Tips Membuat Eco Friendly Packaging buat Bisnismu
Itu dia 7 cara jualan online untuk pemula yang bisa kamu lakukan agar makin cuan. Cara jualan online untuk pemula ini harus kamu perhatikan dan terapkan dengan baik supaya bisnis kamu dapat berjalan secara maksimal dan lancar. Selain melakukan cara jualan online untuk pemula di atas, kamu juga bisa memanfaatkan fitur Marketplace Integration yang ada di aplikasi SmartSeller. Yap, fitur ini dapat membantu kamu untuk melakukan sinkronisasi order dari marketplace sehingga memudahkan untuk cetak label dan pengiriman. Selain itu, terdapat pula fitur Shipping Management yang bekerja sama dengan puluhan jasa pengiriman jadi kamu dapat mengirim paket lebih praktis. Masih ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan menggunakan SmartSeller. Yuk, cari tahu di sini!