Salah satu cara yang disarankan pemerintah untuk mengurangi penyebaran COVID-19 atau yang lebih akrab disebut dengan virus corona adalah work from home (WFH) atau bekerja dari rumah. Sudah banyak perusahaan di Indonesia menerapkan sistem WFH. Namun tentu saja, bekerja di rumah bukan tanpa tantangan.
Jika dibayangkan saja, bekerja dari rumah merupakan hal menyenangkan untuk dilakukan. Tapi akan banyak hal yang membuat produktivitas kerja dari tidak maksimal. Alih-alih kerja, lihat tempat tidur jadi ingin rebahan terus. Maka dari itulah ada beberapa tips yang perlu dilakukan supaya bekerja dari rumah tetap produktif.
Ganti Piyama dengan Baju Lain
Bisa bekerja dengan menggunakan piyama atau baju tidur memang salah satu kenikmatan tersendiri dari WFH. Tapi lama kelamaan ini akan membuat tubuh terlalu nyaman dan bisa berakhir dengan ketiduran. Maka dari itulah, segera ganti piyama dengan baju lainnya. Hal tersebut akan memberi sinyal ke otak supaya siap untuk bekerja. Bahkan ganti baju oblong juga tidak masalah.
Buat Waktu Kerja Sendiri
Supaya kerja maskin maksimal, ciptakan jadwal untuk bekerja, istirahat, dan selesainya. Jika sudah diputuskan batasan waktunya, pekerjaan bisa dibagi dengan lebih mudah. Karena tidak bisa dipungkiri, bekerja dari rumah yang diurusi tidak hanya pekerjaan kantor saja melainkan juga kondisi rumah. Jika pekerjaan sudah selesai, barulah mengurusi tugas rumah tangga seperti memasak, mencuci, dan lain-lain. Maka dari itulah tetapkan batasannya.
Ciptakan Ruang Kerja Sendiri
Tips selanjutnya adalah menciptakan ruang kerja sendiri. Poin penting dari ruang kerja ini adalah bisa digunakan dengan nyaman, meski hanya ada meja dan kursi saja. Menurut Rachel Ann Dine, L.P.C dari Humanitas Counseling, otak manusia membagi tempat berdasarkan fungsinya. Misalnya saja dapur untuk memasak, ruang tidur untuk istirahat, dan meja untuk bekerja.
Jadi usahakan untuk membuat ruangan tersendiri supaya otak bisa menyesuaikan dengan mudah. Memilih tempat tidur sebagai ruangan kerja memang menyenangkan. Namun kecenderungan otak jika di atas tempat tidur adalah istirahat, bukan kerja. Jadi nanti kerja bisa tidak maksimal.
Buatlah Prioritas Pada To-do List
Supaya pekerjaan makin teratur dengan baik, ciptakan to-do list mana saja yang dikerjakan lebih dahulu. Prioritaskan pekerjaan yang deadline sudah mepet atau lainnya. Dengan begini, semuanya akan bisa teratasi dengan lebih baik. Jika sudah melihat jadwal pekerjaan yang menggunung, kemungkinan untuk bermalas-malasan bisa ditekan.
Lakukan Istirahat yang Lebih Berarti
Jika sudah datang waktunya istirahat, lakukan dengan saksama. Istirahat akan membuat otak kembali produktif. Aktivitas istirahat bisa beragam, mulai dari tidur siang, jalan-jalan di sekitar lingkungan rumah, makan, sembahyang, dan lain-lain. Setidaknya beri jeda otak supaya bisa kembali produktif. Jangan dipaksakan jika rasanya ingin meledak.
Meskipun bekerja dari rumah, usahakan untuk tetap bisa produktif. Selain itu jika memungkinkan dan ada waktunya, aktiflah bergerak setidaknya 15 menit setiap harinya. Supaya tubuh tetap sehat meski beraktivitas di dalam rumah.