Puasa memang akan memberikan efek lapar dan juga haus. Dan hal tersebut normal sekali terjadi karena mulai dari pagi buta sampai sore hari tidak makan dan minum. Tetapi meskipun begitu, puasa bukan jadi alasan untuk bermalas-malasan dan tidak produktif. Tapi tentu saja, perusahaan yang memiliki karyawan perlu untuk memahami jika puasa memengaruhi konsentrasi berpikir, bisa saja pekerjaan jadi tidak optimal.

Perlu untuk ditanamkan dalam pikiran baik-baik, karyawan merupakan cerminan dari perusahaan.  Maka dari itulah tetap lakukan usaha-usaha untuk membantu para karyawan tetap produktif. Bagaimana caranya? Simak tips berikut ini.

Memahami Efek Puasa Pada Pekerjaan

Sebelum memberikan dukungan lainnya, penting sekali untuk mengetahui dan memahami efek puasa pada pekerjaan. Puasa berjam-jam ini akan memberikan efek yang berbeda pada tiap individu. Bisa menurunkan produktivitas karyawan, terutama saat menjelang waktu berbuka. Pahami hal ini supaya bisa mengambil langkah-langkah selanjutnya.

Meningkatkan Toleransi

Perusahaan memang kerap kali memiliki karyawan yang datang dari berbagai agama. Maka dari itulah perlu untuk sosialisasi untuk meningkatkan toleransi antar umat beragama. Karena memang tidak bisa dipungkiri, rekan kerja juga memberikan peran yang cukup besar untuk membuat kerja tetap optimal. Intinya, usahakan untuk membuat situasi kerja yang nyaman bagi semua, baik yang sedang puasa atau tidak.

Mempertimbangkan Fleksibilitas

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk memberikan sistem kerja yang lebih fleksibel selama Ramadan. Misalnya saja memberikan jam kerja yang lebih pagi supaya mereka juga bisa pulang lebih awal supaya bisa berbuka bersama dengan keluarga. Karena memang saat bulan Ramadan, keluarga adalah hal yang utama.

Selain jam kerja yang bisa lebih fleksibel, bisa juga untuk meeting diganti malam hari. Jika tidak memungkinkan, tetap meeting namun untuk menghormati yang sedang berpuasa, tidak akan ada makanan yang dihidangkan.

Baca Juga  Tips untuk Retailer Online Supaya Bisnis Bisa Bertahan saat Ramadan!

Melakukan Kebijakan Ketaatan Beragama

Perusahaan juga bisa mendukung mereka yang sedang berpuasa dengan memberikan kebijakan ketaatan agama. Maksudnya, perusahaan akan mendukung karyawan yang melakukan ibadah keagamaan. Seperti halnya menyediakan mushola, memberikan makanan saat waktunya berbuka puasa, atau kebijakan lainnya. Namun pastikan, kebijakan ini juga berlaku untuk agama lainnya supaya tidak muncul ketimpangan.

 

Jika karyawan sudah merasa nyaman melakukan ibadah puasa, produktivitas juga akan terjaga dengan baik. Ibadah puasa tetap berjalan, pekerjaan juga tidak ada hambatan.